Berternak Ikan Lele
Ternak lele ternyata sangat mudah, selain mudah membudidayakannya juga mempunyai nilai ekonomis. Berbekal modal 500 ribu saja sudah bisa meraup keuntungan.
Ternak lele ternyata sangat mudah, selain mudah membudidayakannya juga mempunyai nilai ekonomis. Berbekal modal 500 ribu saja sudah bisa meraup keuntungan.
Awalnya tidak pernah terpikir oleh saya usaha ternak ikan, pada awal januari 2010 silam saya berkenalan dengan seorang teman yang kesehariannya berkecimpung dengan usaha di bidang perikanan. Dia memperkenalkan bisnis perikanan kepada saya dan yang menarik, usaha di bidang perikanan tidak begitu menyita perhatian, bisa disambi katanya orang jawa karena tipe pekerjaan saya saat itu tidak bisa ditinggal-tinggal, dan saya ingin sekali membuka usaha baru yang sekiranya dapat menguntungkan, akhirnya dengan pertimbangan dan saran dari teman angan itu saya wujudkan, dengan bermodal nekad dan sedikit uang saya mulai membangun usaha kecil ini.
Ok langsung saja kita bahas hal apa saja yang diperlukan dalam berternak ikan lele.
Syarat utama berternak ikan harus mempunyai lahan dan media untuk membesarkan ikan yaitu kolam. Artikel sebelumnya saya membahas tentang bagaimana membuat kolam terpal anda bisa klik di Membuat Kolam Terpal. Saat ini saya sudah mempunyai sembilan kolam terpal rata-rata berukuran 2 meter X 5 meter.
Ok langsung saja kita bahas hal apa saja yang diperlukan dalam berternak ikan lele.
Syarat utama berternak ikan harus mempunyai lahan dan media untuk membesarkan ikan yaitu kolam. Artikel sebelumnya saya membahas tentang bagaimana membuat kolam terpal anda bisa klik di Membuat Kolam Terpal. Saat ini saya sudah mempunyai sembilan kolam terpal rata-rata berukuran 2 meter X 5 meter.
Yang kedua penyediaan bibit, dulu untuk mendapatkan bibit lele saya membeli dari seorang teman 1 ekornya Rp 100,- bibit lele ukuran 10mm (lebar kepala) kalau sekarang untuk bibitnya saya membibitkan sendiri. Diberbagai daerah saat ini sudah banyak orang yang jualan bibit lele jadi anda tidak perlu kawatir lagi dengan bibitnya.
Ketiga penyediaan pakan, pakan disini bisa anda beli dari toko yang menyediakan pellet ikan, untuk pakan lele ukuran bibit 4mm - 10mm sebaiknya anda memakai pakan yang kandungan proteinnya tinggi untuk mempercepat pertumbuhan bibit, saya biasa memakai pellet PF-1000 disamping berprotein tinggi bentuknya juga kecil sehingga sesuai dengan bukaan mulut bibit. Sehari diberi makan tiga kali, jam 6 pagi, jam 1 siang dan jam 6 petang. Kalau bhbit sudah berumur 1,5 bulan anda sudah bisa mengganti pellet dengan ukuran yang lebih besar contoh seperti T-781 atau anda bisa lebih kreatif dengan mencari pakan tambahan seperti roti yang sudah kadaluarsa, ayam atau bebek yang mati, usus ayam, ikan lemuru dan masih banyak lagi, berikan pada lele sebagai pakan tambahan untuk mempercepat pertumbuhannya sehingga panen bisa diper-awal dari 3 bulan menjadi 2,5 bulan.
masa panen ikan
Tebar Bibit
Sebelum kita menebar bibit lele sebaiknya air didalam kolam terlebih dahulu ditaburi garam dapur 1 kg ditambah pupuk urea 1 ons biarkan dulu selama dua minggu agar air kolam terlebih dahulu dapat menghasilkan plankton, mikroba dsb setelah itu baru bibit di masukkan kedalam kolam. Mikroba dan plankton disini akan menjadi makanan alami untuk bibit lele. Setelah bibit berumur 1 bulan kita lakukan penyeleksian ukuran bibit pilih yang ukurannya sama, pindahkan pada kolam lain karena kita tahu lele adalah hewan kanibal yang suka makan teman sendiri jangan sampai lele berukuran besar bercampur dengan yang kecil. Lakukan penyeleksian setiap 1 bulan sekali. Kebersihan air kolam juga penting untuk diperhatikan, menurut pengalaman saya air yang bersih sangat mempengaruhi pertumbuhan ikan, saya biasa mengganti air kolam 1 minggu sekali karena kolam yang saya pakai menggunakan terpal dilengkapi dengan sistem pembuangan berupa paralon jadi tinggal cabut saja paralonnya air akan langsung terbuang. Berbeda dengan kolam tanah tidak perlu mengganti air kolam tapi kelemahan dari kolam tanah kita tidak bisa memantau ikan dikarenakan airnya yang keruh. Jadi menurut saya memang lebih ludah memakai kolam terpal.
Sebelum kita menebar bibit lele sebaiknya air didalam kolam terlebih dahulu ditaburi garam dapur 1 kg ditambah pupuk urea 1 ons biarkan dulu selama dua minggu agar air kolam terlebih dahulu dapat menghasilkan plankton, mikroba dsb setelah itu baru bibit di masukkan kedalam kolam. Mikroba dan plankton disini akan menjadi makanan alami untuk bibit lele. Setelah bibit berumur 1 bulan kita lakukan penyeleksian ukuran bibit pilih yang ukurannya sama, pindahkan pada kolam lain karena kita tahu lele adalah hewan kanibal yang suka makan teman sendiri jangan sampai lele berukuran besar bercampur dengan yang kecil. Lakukan penyeleksian setiap 1 bulan sekali. Kebersihan air kolam juga penting untuk diperhatikan, menurut pengalaman saya air yang bersih sangat mempengaruhi pertumbuhan ikan, saya biasa mengganti air kolam 1 minggu sekali karena kolam yang saya pakai menggunakan terpal dilengkapi dengan sistem pembuangan berupa paralon jadi tinggal cabut saja paralonnya air akan langsung terbuang. Berbeda dengan kolam tanah tidak perlu mengganti air kolam tapi kelemahan dari kolam tanah kita tidak bisa memantau ikan dikarenakan airnya yang keruh. Jadi menurut saya memang lebih ludah memakai kolam terpal.
Penyakit Ikan
Pada saat awal-awal memelihara lele, ikan saya tiba-tiba banyak yang mati lalu saya tanyakan pada teman yang sudah berpengalaman ternyata ada beberapa faktor yang menyebabkan lele mati antara lain:
- sisa pellet yang tidak termakan ikan, karena terlalu banyak saat memberikannya akan tertumpuk didasar kolam dan membusuk, idealnya memberi pakan adalah 30% dari berat badan ikan
- air kolam yang dibiarkan kotor oleh sisa tumpukan makanan dan kotoran ikan akan menimbulkan amonia, indikasinya ikan akan selalu terlihat di atas permukaan air karena kolam yang digunakan adalah kolam terpal maka tidak ada penetralisir atau penyerap zat-zat kimia seperti pada kolam tanah. Idealnya anda harus sering mengganti air seminggu sekali.
- penyakit cacar, kumis keriting dan insang bengkak semuanya bisa diminimalisir dengan mengganti air kolam secara rutin atau lebih baik lagi jika airnya mengalir, jadi usahakan menjaga kualitas air agar tetap bersih dan bebas dari zat kimia pasti lele anda akan gemuk dan sehat
Masa Panen
Ikan lele dikatakan berukuran konsumsi apabila perkilonya berisi 8 - 10 ekor, saat ini harga lele dipasaran untuk daerah jember Rp. 15.000,- per kilogram, harga dari petani Rp. 11.000,- per kilogram. Demikian artikel saya kali ini semoga bermanfaat bagi yang membacanya ^_^
Assalamualaikum wr.wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar